Walau demonstrasi pengemudi truk berkaitan peraturan Over Dimension Over Loading (ODOL) tidak berjalan di Cilacap, efeknya mulai berasa.

Beberapa pasar di daerah Kabupaten Cilacap, termasuk Pasar Besar dan Pasar Induk Kroya, alami kekosongan stock untuk sejumlah komoditas sayur, seperti daun bawang, kubis, dan wortel.

Kelangkaan ini dirasakan beberapa pedagang dan konsumen yang kesusahan memperoleh barang keperluan primer harian.
“Ini hari aku keliling dari Pasar Besar, Pasar Sidodadi, sampai ke Kroya. Daun bawang dan kubis kosong semua,” tutur Amin, satu diantara penjual Martabak di Cilacap, Jumat (20/6/2025).

Yanto, pedagang sayur di Pasar Kroya, mengatakan umumnya suplai dari daratan tinggi Dieng dan sekelilingnya tiba tiap hari, tetapi semenjak demonstrasi pengemudi truk, suplai stop.

“Umumnya mobil truk tiba pagi-pagi membawa sayur, saat ini kosong. Bahkan juga berlangganan kami di Wonosobo katakan mereka takut kirim karena truk banyak yang stop jalan,” ucapnya.

Kelangkaan itu diprediksikan akan berjalan sampai tiga hari esok. Dia mengharap masalah ini selekasnya mendapatkan jalan keluar supaya harga dan tersedianya pangan tidak terus terusik.”Kelihatannya sampai Senin kosongnya, ini pedagang banyak juga yang liburan karena banyak stock dagangan yang kosong,” tutur Yanto.

Keadaan ini terjadi susul tindakan pengemudi truk barang di beberapa wilayah, termasuk daerah Jawa tengah, yang menuntut inspeksi kembali peraturan ODOL oleh pemerintahan pusat. Walaupun Cilacap tidak menjadi titik tindakan, dampaknya dirasa secara langsung oleh distribusi logistik.

Menyikapi hal itu, Kepala Sektor Angkutan dan Keselamatan Dinas Perhubungan Kabupaten Cilacap, Ari Subroto mengaku, imbas tindakan telah sentuh sampai wilayah. Menurut dia, Dishub Cilacap akan selekasnya bekerjasama dengan faksi propinsi.

“Memanglah tidak ada demonstrasi di sini, tetapi efeknya stock barang di pasar terusik. Kami telah terima instruksi untuk lakukan koordinir selanjutnya dengan propinsi. Senin kedepan akan dirapatkan lagi,” katanya.

Ari menerangkan jika beberapa tuntutan dari beberapa pengemudi truk adalah ranah peraturan Kementerian Perhubungan. Pemda dalam masalah ini cuma memiliki sifat mengawasi dan memberikan fasilitas supaya inspirasi mereka tersampaikan dengan teratur

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *